Blind Search merupakan pencarian asal ketemu. Jika solusi sudah
ketemu, maka pencarian akan dihentikan. Jika dibuat skemanya, pencarian
buta hanya mengenal tiga bagian, [masalah]-[pencarian]-[solusi].
Misalkan dalam kotak ada 3 kelereng warna merah, 3 biru, dan 3 kuning.
Masalahnya adalah, ambillah satu kelereng yang berwarna merah. Solusi,
setelah melakukan pencarian, kemudian didapat satu kelereng warna merah,
nah, itulah solusinya.
Berbeda dengan Heuristic Search, Heuristic Search adalah
pencarian bersyarat (terbimbing). Artinya, solusi yang diperoleh adalah
solusi yang terbaik, bukan solusi sekali ketemu. Bagian-bagiannya adalah
[masalah]-[pencarian]-[syarat]-[solusi]. Misal contoh masalah pada
kasus di atas, Ambillah kelereng merah yang tidak pecah dan tidak
lonjong. Sehingga ketika ketemu kelereng merah dan ada pecahnya, itu
masih bukan solusi karena tidak sesuai dengan syarat (tidak pecah dan
tidak lonjong).
Sehingga perbedaan mendasar dari Blind Search dan Heuristic Search adalah :
- Blind Search merupakan pencarian biasa, sedangkan Heuristic Search adalah pencarian bersyarat
- Variabel data pada Blind Search tidak mempunyai atribut / informasi tambahan, sedangkan pada Heuristic Search memiliki. Contoh pada kasus di atas, "pecah" dan "lonjong" merupakan atribut dari "kelereng".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar